Thursday, April 5, 2018

Kompleks PTPN VIII Tangerang yang bersejarah



Sejarah panjang sebuah kota tentunya menjadi bagian tidak terpisahkan dalam perjalanan kota tersebut. Ingatan masa lalu tentang perjalanan sebuah kota menjadi bagian menarik untuk ditelusuri di masa kini. Bukti fisik yang masih ada menjadi penanda bahwa dahulu pernah ada sejarah yang pernah terukir dan menjadi pembelajaran di masa kini dan akan datang. Hampir setiap kota di Indonesia memiliki bukti fisik tersebut berupa bangunan tua dan peninggalan yang lainnya.
Papan nama Kompleks PTPN VIII Tangerang Selatan

Tangerang sebagai sebuah kota yang telah ada jauh sebelum negeri ini merdeka juga memiliki beberapa peninggalan sejarah yang masih dapat kita saksikan hingga kini. Peninggalan itu masih bias kita saksikan di wilayah Tangerang Selatan tepatnya di wilayah Serpong. Wilayah yang kini lebih dikenal sebagai salah satu pemukiman elit ini ternyata memiliki sejarah panjang yang masih dapat dinikmati oleh khalayak luas.
Salah satu rumah peninggalan Belanda di kompleks PTPN VIII
            Salah satu peninggalan sejarah yang terletak di wilayah Serpong yaitu Kompleks Unit Aneka Usaha PT. Perkebunan Nusantara VIII (PTPN VIII) yang berada di Kelurahan Cilenggang dan tidak jauh dari tepian sungai Cisadane. Wilayah Serpong pada masa kolonial dikenal sebagai perkebunan yang begitu luas, utamanya adalah karet. Hal ini tentunya tidak terlepas dari kebijakan pemerintahan kolonial saat itu yang fokus terhadap hasil perkebunan untuk selanjutnya diperdagangkan sehingga keuntungan yang diperoleh sangat besar. Namun perkebunan tersebut kini hanya tinggal kenangan karena banyak yang sudah dijadikan pemukiman. Dalam pengawasan terhadap perkebunan tersebut maka pemerintah kolonial mendirikan rumah-rumah bagi para pengawas perkebunan yang hingga kini masih dapat dilihat.
Rumah peninggalan Belanda
Di lokasi Kompleks PTPN tersebut terdapat perkantoran dan juga rumah-rumah dengan gaya arsitektur kolonial yang kini dipakai sebagai rumah para pegawai. Namun ada beberapa rumah tersebut yang tidak terawat dengan baik bahkan ada pula yang kosong sehingga kondisinya memprihatinkan. Rumah-rumah tersebut tentunya menjadi saksi bisu bahwa dahulu pernah ada perkebunan yang begitu luas pada masa kolonial walaupun kini hanya tinggal kenangan saja.
Rumah peninggalan Belanda di Kompleks PTPN VIII Tangerang Selatan yang tidak terawat

2 comments:

  1. Masih aktif kah? Saya dari BRI Agro Tangerang

    ReplyDelete
  2. menurut informasi yang saya dapat dari penghuni rumah di kompleks ptpn, aktivitas ptpn masih tetap berjalan hingga saat ini

    ReplyDelete

Para Perwira alumni Akmil & Akpol yang gugur di Poso

Wilayah Poso hingga saat ini masih menjadi daerah operasi yang dilakukan oleh Pasukan TNI/POLRI dalam mengejar sisa pengikut dari gerakan M...